15 Strategi Promosi Paling Efektif untuk Bisnismu

Terdapat beberapa strategi yang bisa kamu lakukan untuk memasarkan produk usaha, antara lain:


1. Kenali Target Pasar

Target pasar berarti sasaran yang akan kamu tuju ketika menjalankan suatu usaha baik itu usaha yang menghasilkan barang maupun jasa. Target pasar menjadi point penting dalam menentukan strategi pemasaran penjualan untuk mengetahui seberapa besar minat konsumen terhadap produk yang kamu jual.


Selain itu, pengenalan dan penentuan target pasar ini juga dapat terlaksana sebelum kamu memproduksi suatu produk baru atau sekedar untuk evaluasi produk.


Ketika kamu memiliki ide baru mengenai produk usaha maka kamu perlu melakukan pengenalan target pasar. Hal ini berkaitan dengan ide yang akan kamu tuangkan ke dalam produk usaha.


Dengan mengenali target pasar tentunya kamu mengetahui selera dari konsumen atau produk yang sedang eksis. Sehingga kamu bisa memadukan ide yang kamu miliki dengan keinginan atau model yang banyak digemari konsumen.


Selain itu, pengenalan target pasar juga bertujuan untuk evaluasi produk yang telah beredar di pasaran. Ketika banyak pesaing bisnis maka seorang pebisnis perlu melakukan tindakan lanjut untuk memajukan bisnisnya.


Hal ini bertujuan supaya usaha yang kamu jalankan mampu bersaing dengan pesaing lain. Maka dari itu, langkah yang bisa kamu lakukan adalah mengenali target pasar.


Dengan begitu, cara promosi ini bisa memberikan arahan untuk memperbaiki produk usaha baik itu dari segi komposisi produk, dari segi harga, maupun kemasan.


2. Tentukan Misi yang Ingin Dicapai

Strategi promosi selanjutnya adalah menentukan misi yang nantinya akan tercapai setelah kamu melakukan promosi produk usaha.


Sebenarnya langkah ini terlaksana sebelum adanya promosi produk usaha. Kamu perlu mengetahui tujuan dari promosi produk yang akan kamu lakukan.


Hal ini karena pengaplikasian pemasaran produk bertujuan untuk beberapa tujuan seperti menciptakan kesan baik di kalangan konsumen, menetapkan kualitas produk usaha, menciptakan produk yang mampu bersaing dengan produk usaha lain, dan tentunya meningkatkan daya beli konsumen terhadap produk usaha.


Karena langkah ini berhubungan dengan pengaplikasian pemasaran produk maka perlu penentuan tujuan atau misi yang akan tercapai setelah adanya promosi.


3. Membuat Peta Konsep sebagai Strategi Promosi

Langkah berikutnya yang perlu kamu lakukan sebagai bentuk dari taktik bisnis dalam melakukan pemasaran adalah menyusun peta konsep. Peta konsep tersebut nantinya akan berisi tentang garis besar yang menjadi langkah dalam melakukan promosi produk.


Dengan adanya peta konsep maka pemasaran produk yang kamu lakukan akan menjadi lebih fokus dan tidak keluar dari topik bahasan.


Selain itu, dalam rancangan tersebut kamu bisa membuat banyak langkah. Apabila langkah pertama yang kamu ambil mengalami kegagalan atau tidak sesuai harapan.


Maka kamu bisa mengambil langkah lain untuk mencapai target bisnis yang kamu inginkan. Peta konsep ini berfungsi sebagai panduan bagi pemasaran produk yang akan kamu lakukan.


Selain itu, kamu juga bisa menambahkan konsep terkait dengan bisnis yang berada di luar bahasan promosi produk seperti sistem evaluasi produk, rancangan produk, dan hal lainnya.


Cara promosi ini merupakan awalan bagi seorang pebisnis dalam melakukan pemasaran produk. Tentunya perlu kejelian dan ketelitian dalam menyusun peta konsep terkait dengan pemasaran produk yang akan dilakukan.


Tidak hanya itu, sebagai seorang pebisnis kamu juga perlu melakukan monitoring terhadap lingkungan pasar.


Hal ini bertujuan untuk memberikan antisipasi atau jalan alternatif ketika konsep kerja yang telah tersusun secara rapi untuk pelaksanaan promosi produk tidak berjalan lancar atau mengalami kendala di tengah jalan. Sehingga kamu tidak memerlukan waktu yang cukup lama dalam mengatasi masalah tersebut.


4. Manfaatkan Media Sosial

Sebagai seorang pebisnis tentunya kamu perlu mengikuti perkembangan zaman seperti penggunaan media sosial yang memiliki banyak pengguna. Media sosial yang bisa kamu gunakan seperti Instagram, Facebook, Twitter, bahkan aplikasi TikTok.


Untuk memperbanyak jangkauan konsumen kamu bisa menggunakan jasa promosi yang terdapat dalam media sosial tersebut. Namun, kamu juga bisa membeli akun media sosial dari beberapa orang yang memang biasa menerapkan transaksi akun media sosial yang memiliki banyak pengikut.


Dengan begitu, kamu hanya perlu memakai secara langsung akun tersebut dan mulai mempromosikan produk usaha yang kamu miliki.


Namun, promosi dengan media sosial juga memerlukan strategi pemasaran penjualan yang perlu kamu terapkan untuk memperoleh hasil yang maksimal sehingga peluang untuk mendapatkan keuntungan pun semakin besar.


Terdapat beberapa taktik promosi yang bisa kamu terapkan dengan memanfaatkan media sosial, seperti:


a. Perhatikan waktu upload

Ketika kamu ingin mengupload sebuah foto atau video yang berhubungan dengan produk usaha yang kamu miliki, maka langkah awal yang perlu kamu perhatikan adalah waktu upload konten tersebut. Terutama apabila kamu melakukan promosi produk secara live streaming.


Perkirakan waktu upload yang memungkinkan followers akun media sosial bisa melihat konten promosi yang kamu miliki tanpa harus melakukan scroll terlalu lama.


Tidak hanya itu, strategi lain yang bisa kamu lakukan adalah memberikan pemberitahuan tertentu terkait dengan waktu promosi produk yang akan kamu lakukan terutama untuk pemasaran live streaming pada akun media sosial.


Sehingga pengikut akun media sosial yang kamu miliki mengetahui lebih dulu dan bisa meluangkan waktunya untuk melihat promosi produk yang akan kamu lakukan.


b. Buatlah konten yang menarik

Strategi promosi berikutnya yang bisa kamu lakukan melalui media sosial adalah membuat konten yang menarik dan berbeda dari yang lain. Konten tersebut bisa berupa video animasi atau ilustrasi bergambar yang mampu memberikan gambaran produk pada calon konsumen.


Kamu juga bisa memberikan penjelasan secara singkat namun mendetail pada deskripsi produk yang kamu promosikan, sehingga konsumen lebih mudah memahami produk usaha yang menjadi topik utama dalam pemasaran yang kamu lakukan.


c. Gunakan hashtag dan caption

Hashtag dan caption merupakan komponen yang perlu kamu cantumkan ketika ingin mengupload sebuah konten pada media sosial. Hal ini bertujuan untuk lebih memudahkan pengikut akun media sosialmu atau pengguna lainnya untuk menemukan konten yang kamu unggah.


Selain itu, adanya caption juga berfungsi sebagai media untuk mengingatkan reviewer terhadap produk usaha yang kamu promosikan sehingga produk tersebut mudah diingat dan memiliki peluang besar untuk terjual dalam jumlah yang besar di pasaran.


5. Bekerja Sama dengan Influencer

Salah satu strategi promosi yang bisa kamu lakukan yaitu melakukan kerja sama dengan influencer. Umumnya, seseorang yang berprofesi sebagai influencer tentunya akan memiliki jumlah pengikut dalam jumlah yang tinggi.


Oleh karena itu, kamu bisa menggunakannya untuk membantu menyukseskan usaha yang kamu lakukan.


Kamu bisa merekrut beberapa influencer untuk menjadi brand ambassador dari produk usaha yang kamu miliki. Sehingga, influencer tersebut hanya akan mempromosikan produk yang kamu miliki.


Tidak hanya itu, apabila kamu memiliki anggaran biaya yang lebih banyak. Maka, kamu bisa membuka atau memasang iklan promosi produk di layar televisi.


Tentunya dengan menjadikan influencer yang kamu rekrut menjadi pemain dari iklan yang kamu pasang.


Selain itu, influencer tersebut juga bisa mempromosikan produk usaha di media sosialnya. Lalu, banyaknya followers atau orang-orang yang menyukai influncer tersebut akan cenderung mengikuti sarannya.


Oleh karena itu, sebaran konsumen terhadap produk usaha yang kamu miliki semakin luas, hingga mampu meningkatkan angka penjualan produk usaha dan memberikan keuntungan yang lebih besar.


6. Berikan Pelayanan Terbaik

Pelayanan terbaik merupakan salah satu cara dalam berbisnis. Tidak sedikit dari pelayan atau karyawan dari sebuah usaha baik itu berskala besar maupun kecil memberikan pelayanan yang tidak memberikan kepuasan kepada konsumen.


Seperti sikap dari pelayanannya yang kurang ramah sehingga konsumen merasa tidak nyaman dalam melakukan transaksi.


Tidak hanya itu, terkadang terdapat pelayanan yang terlalu berlebihan. Seperti penawaran yang bersifat memaksa akan memberikan kesan tidak baik di mata pelanggan.


Oleh karena itu, kamu perlu memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan yang mampu memberikan kesan baik terhadap produk dan memicu pelanggan untuk membeli ulang produk usaha.


7. Berikan Tester untuk Produk Baru

Cara promosi selanjutnya yang bisa kamu lakukan yakni dengan cara memberikan sampel produk atau tester untuk konsumen. Apabila produk usaha yang kamu miliki berupa makanan atau minuman maka kamu dapat melakukan hal ini dengan mudah yakni dengan memberikan sampel produk.


Tentunya, walaupun hanya sampel yang diberikan kepada konsumen tetapi pengemasan tester tersebut harus berada dalam keadaan baik dan tetap menjaga kualitas.


Kualitas yang baik ini tidak hanya mencakup keadaan produk tetapi juga termasuk keadaan lingkungan sekitar sebagai tempat untuk memasarkan produk usaha. Oleh karena itu, dalam melakukan promosi produk tentukan tempat yang nyaman bagi konsumen untuk mengetahui lebih dalam lagi produk usaha yang kamu jual.


Selain itu, kebersihan dari tempat atau lokasi pemasaran pun juga menjadi perhatian penting. Hal ini tentunya bertujuan untuk memberikan kesan baik pada produk usaha dan menarik simpati konsumen untuk merasakan tester produk yang kamu pasarkan.


Apabila produk usaha yang kamu miliki berupa bahan yang tidak untuk dikonsumsi tetapi untuk digunakan seperti produk skincare, maka tester yang bisa kamu berikan berupa produk utuh. Kamu bisa menunjukkan dan memberikan kesempatan bagi konsumen untuk merasakan penggunaan produk usaha.


Namun, apabila produk usaha yang kamu miliki berupa jasa maka kamu bisa memberikan gambaran secara detail terkait dengan jasa yang akan kamu berikan. Kamu juga bisa menerapkan jasa tersebut apabila jasa itu memiliki pengaplikasian yang mudah.


8. Promosi dengan Tambahan Diskon Harga

Strategi pemasaran penjualan lainnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan memberikan potongan harga pada produk yang kamu miliki. Hal ini tentunya bertujuan untuk menarik simpati calon konsumen untuk membeli produk yang kamu pasarkan.


Dalam pemberian diskon atau potongan harga, hal yang perlu kamu pertimbangkan adalah aspek keuntungan yang kamu dapatkan. Sesuaikan potongan harga dengan modal yang kamu keluarkan sehingga hal tersebut tidak memberikan dampak buruk berupa kerugian bagi usaha yang kamu miliki.


Sebagai seorang pebisnis atau pemilik usaha kamu tidak bisa hanya mengandalkan karyawan atau staf yang kamu miliki dalam pekerjaan.


Tetapi, kamu perlu terjun secara langsung bahkan jika perlu kamu bisa terjun ke lapangan untuk mengetahui keadaan pasar yang sesungguhnya. Sehingga kamu bisa menentukan strategi pemasaran penjualan yang dapat kamu aplikasikan utamanya terkait dengan pemberian potongan harga pada produk usaha.


Apakah diskon tersebut kamu berikan pada seluruh jenis produk atau hanya beberapa produk tertentu.


Kamu juga bisa menentukan bagaimana sistem pemberian diskon yang akan kamu aplikasikan untuk menarik daya beli konsumen dan tentunya tetap memberikan keuntungan bagi perusahaan.


9. Promosi dengan Poin Belanja

Sistem poin merupakan salah satu cara untuk meningkatkan penjulan produk usaha yang kamu miliki. Dengan adanya sistem poin maka konsumen akan lebih tertarik untuk membeli produk dalam jumlah yang lebih besar karena poin yang akan diperoleh pun semakin banyak.


Sehingga peluang konsumen untuk mendapatkan bonus dari pembelian produk yang kamu jual pun juga semakin besar. Tidak hanya itu, dalam pengaplikasian sistem poin pada jual beli produk usaha, kamu juga perlu memberikan bonus yang menarik.


Kemudian tentukan jumlah poin yang telah terkumpul dari hasil belanja produk usaha yang telah dilakukan.


Sehingga ketika poin konsumen telah memenuhi persyaratan untuk mendapatkan suatu bonus maka kamu bisa menawarkannya apakah konsumen tersebut akan langsung menukarkannya dan konsumen bisa memperoleh bonus sesuai dengan jumlah poin yang telah terkumpul.


Ataukah konsumen tersebut akan menyimpan poin hingga jumlah poin yang terkumpul mampu menjadi alat tukar untuk bonus yang lebih besar lagi. Dalam hal ini, taktik dari seorang pebisnis berperan sangat penting untuk meningkatkan penjualan atau untuk mencapai target penjualan.


10. Promosi dengan Garansi untuk Produk Tertentu

Strategi promosi selanjutnya yang bisa kamu lakukan yakni dengan memberikan jaminan atau garansi untuk beberapa produk tertentu yang memiliki tingkatan harga yang tinggi dan memiliki komponen penyusun yang rumit.


Pengaplikasian cara ini bertujuan untuk memberikan keyakinan kepada konsumen bahwa barang-barang yang terjual merupakan produk usaha berkualitas dan tentunya terjamin keamanannya hingga waktu berlakunya garansi tersebut.


Selain itu, dengan adanya garansi konsumen akan merasa lebih aman dan tenang ketika produk usaha tersebut mengalami kerusakan, sehingga masih ada kesempatan bagi pelanggan untuk meminta kepada produsen mengatasi masalah tersebut.


Apabila permasalahan yang terjadi berada di tingkat yang sukar atau kerusakan berada dalam kondisi parah maka pihak produsen akan memberikan pergantian produk untuk konsumen.


11. Memberikan Fasilitas Free Ongkir

Ongkos kirim merupakan biaya yang menjadi tanggungan konsumen ketika melakukan pembelian barang. Sebagai seorang pebisnis terutama kamu yang menjalankan bisnis online maka pemberlakuan free ongkos kirim menjadi salah satu cara promosi yang memiliki banyak peminat ketika konsumen membeli suatu produk.


Tentunya, pemberian free ongkos kirim ini memiliki persyatan tertentu dalam jual beli yang kamu lakukan. Seperti pemberian free ongkir ketika konsumen membeli produk lebih dari 2 atau konsumen akan bebas ongkos kirim apabila membeli produk dalam harga minimal belanja yang telah kamu tentukan.


Hal ini akan memberikan peluang keuntungan yang lebih besar bagi kamu. Karena sebagian besar konsumen akan lebih memilih melakukan belanja tanpa harus menanggung ongkos kirim.


Selain itu, daya beli konsumen semakin meningkat dan tentunya jumlah produk yang terjual pun semakin banyak.


12. Promosi dengan Harga Spesial

Strategi promosi berikutnya yang bisa kamu terapkan yakni dengan pemberian harga spesial pada semua produk. Pemberian harga spesial ini dapat kamu lakukan ketika adanya hari-hari besar, adanya perayaan tertentu, atau ketika pergantian tahun.


Hal ini mampu menarik minat konsumen untuk membeli produk yang kamu promosikan.


Selain itu, cara ini merupakan salah satu taktik ketika kamu ingin melakukan cuci gudang dan mengeluarkan produk baru.


Namun, hal yang perlu kamu perhatikan adalah menjaga kualitas produk usaha. Karena dalam hal ini, terdapat beberapa produsen yang melakukan cuci gudang dan produk yang terjual merupakan produk yang telah memiliki beberapa kecacatan.


Sehingga terdapat kesan negatif pada konsumen terhadap produk tersebut. Oleh karena itu, sebagai seorang pebisnis kamu harus mampu menempatkan strategi promosi sesuai dengan keadaan usaha yang sedang kamu jalankan.


Kamu juga perlu memperkirakan bagaimana prospek dari penjualan produk yang kamu jual.


Apakah pada masa yang akan datang produk tersbeut masih memiliki eksistensi yang tinggi di pasaran, ataukah perlu adanya perubahan baik itu dari segi komposisi, desain fisik, atau pengemasannya.


Sehingga produk yang sebelumnya kamu jual bisa habis tepat waktu bahkan jauh sebelum pengeluaran produk baru.


Hal ini tentunya bertujuan untuk memperkecil terjadinya kerugian dan memperbesar peluangmu untuk memperoleh laba. Sehingga usaha yang kamu lakukan bisa berlangsung dalam jangka panjang dan produk usaha yang kamu jual mampu bersaing di pasaran dengan produk lainnya.


13. Promosi melalui Pembukaan Reseller

Reseller merupakan seseorang yang melakukan penjualan barang yang berasal dari supplier tanpa melakukan stok barang. Tentunya reseller akan memperoleh keuntungan berupa komisi yang akan diberikan sesuai dengan ketentuan setiap produk yang terjual.


Sebagai seorang pebisnis, pembukaan reseller bagi produk usaha menjadi salah satu strategi pemasaran penjualan yang dapat memperluas penyebaran produk.


Melalui reseller akan semakin banyak pihak yang akan mempromosikan produk usaha yang kamu miliki. Sehingga produk tersebut terkenal di kalangan masyarakat luas.


Dan tentunya hal itu akan memperbesar peluang terjualnya produk. Tidak hanya itu, dengan pembukaan reseller kamu juga tidak memerlukan biaya yang tinggi untuk melakukan pemasangan iklan atau promosi produk.


14. Promosi melalui Sponsor Kegiatan

Tidak sedikit dari beberapa perusahaan yang melakukan promosi produk melalui sponsor kegiatan tertentu baik itu kegiatan yang berkaitan dengan pihak acara swasta, kegiatan yang berhubungan dengan instansi pendidikan tertentu, bahkan acara bakti sosial.


Cara promosi ini tentunya memberikan keuntungan lain bagi produsen selain ikut serta dengan berbagai macam kegiatan yang diselenggrakan oleh pihak tertentu.


Dengan melakukan promosi kegiatan, maka kamu bisa sekaligus memperkenal produk usaha yang kamu miliki kepada khalayak umum. Tentunya, kamu juga akan memperoleh relasi kerja yang semakin banyak dan mampu memperluas jangkauan penjualan produk yang kamu miliki.


Sehingga tidak heran jika beberapa pebisnis atau pemilik usaha tertentu banyak megaplikasikan cara ini karena cara ini memiliki tingkat kemudahan dalam pelaksanaannya meskipun memerlukan waktu yang cukup lama. Namun, keuntungannya pun tidak sedikit.


Seperti halnya ketika kamu melakukan promosi melalui sponsor kegiatan sosial maka dari kegiatan tersebut kamu bisa memberikan sumbang asih terhadap orang lain. Kamu juga bisa memperluas relasi kerja sekaligus memasarkan produk yang kamu miliki.


Tidak hanya itu, dalam sponsor kegiatan itu kamu juga memiliki kesempatan untuk memberikan citra baik terhadap produk yang kamu miliki kepada konsumen.


15. Promosi dengan Melakukan Giveaway

Giveaway merupakan salah satu cara promosi produk yang sering dilakukan untuk meningkatkan eksistensi brand yang kamu miliki. Cara ini merupakan pemberian produk tanpa pemungutan biaya dan terjadi secara acak kepada konsumen melalui website resmi dan media sosial.


Tentunya dalam pelaksanaan giveaway ini, followers harus memenuhi persyaratan dan ketentuan yang berlaku untuk mendapatkan produk usaha tersebut. Kamu bisa memberikan giveaway secara berkala untuk menarik minat konsumen dalam membeli produk yang kamu miliki.


Sebenarnya, pengaplikasian giveaway ini hampir sama dengan pemberian tester produk kepada calon konsumen.


Namun, terdapat perbedan yang siginifikan seperti pada pemberian tester produk, maka kamu hanya perlu memberikan sedikit produk yang kamu pasarkan atau memberikan kesempatan kepada calon konsumen untuk merasakah produk yang kamu jual.


Berbeda dengan giveaway yang akan memberikan produk secara utuh kepada calon konsumen atau followers yang mengikuti giveaway tersebut secara gratis dan melalui pengacakan pemenang.


16. Mengadakan Event dan Menjadi Sponsor

Mengadakan event dan menjadi sponsor bisa menjadi strategi promosi paling efektif untuk bisnismu.


Event umumnya akan mengumpulkan banyak orang atau audiens secara bersamaan dalam satu waktu.


Bila kamu menjadi sponsor acara, maka orang-orang tersebut akan melihat keberadaan bisnismu, entah itu brand, logo, tagline, produk yang dijual, dan sebagainya.


Ini bisa menjadi salah satu trik meningkatkan brand awareness publik terhadap bisnis dan produk yang kamu jual.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved