Pengertian Akuntansi Manajemen

Akuntansi manajemen adalah proses mempersiapkan laporan operasional bisnis yang membantu manajer atau pimpinan membuat keputusan jangka pendek dan jangka panjang. Akuntansi manajemen membantu bisnis mengejar tujuannya dengan mengidentifikasi, mengukur, menganalisis, menafsirkan dan mengkomunikasikan informasi kepada manajer.

Fungsi Akuntansi Manajemen

  • Memprediksi Bisnis di Masa Mendatang

Perkiraan membantu bisnis dalam pengambilan keputusan dan menjawab pertanyaan seperti: Haruskah perusahaan berinvestasi lebih banyak dalam peralatan? Haruskah diversifikasi ke pasar dan wilayah yang berbeda? Haruskah membeli perusahaan lain?

Akuntansi manajemen membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan penting yang dapat memprediksi tren masa depan bisnis.

  • Memudahkan Keputusan Bisnis

Informasi yang didapatkan dari akuntansi manajemen tentang biaya dan ketersediaan produksi adalah faktor penentu dalam pilihan keputusan bisnis. Data dari akuntansi manajerial memberdayakan pengambilan keputusan di tingkat operasional dan strategis.

  • Memperkirakan Arus Kas

Memperkirakan arus kas dan dampak arus kas pada bisnis adalah hal yang sangat penting. Mempertimbangkan dari mana biaya yang akan dikeluarkan perusahaan di masa mendatang dan dari mana pendapatan akan didapat, membantu bisnis dalam melangkah lebih lanjut. 

Akuntansi manajemen yang melibatkan pembuatan anggaran dan tren, digunakan manajer untuk memutuskan bagaimana mengalokasikan uang dan sumber daya agar menghasilkan pertumbuhan pendapatan di kemudian hari.

  • Menganalisis Tingkat Pengembalian

Sangat penting bagi manajer atau pebisnis untuk mengetahui tingkat pengembalian atau ROR sebelum memulai proyek yang membutuhkan banyak investasi. Pertanyaan penting yang dapat dijawab melalui akuntansi manajemen dalam ROR meliputi:

Jika disajikan dengan dua peluang investasi, bagaimana cara memilih bisnis yang paling memberikan keuntungan? Dalam berapa tahun perusahaan akan mencapai titik impas pada suatu proyek? Berapa perkiraan arus kas?

  • Perencanaan

Akuntansi manajemen tidak memiliki jadwal ketat seperti akuntansi keuangan. Hal ini sebenarnya yang membuat akuntansi manajemen sebagai proses yang berkelanjutan.

Jadi, informasi keuangan dan lainnya disajikan kepada manajemen secara berkala seperti mingguan, bulanan, atau kadang-kadang bahkan setiap hari.

Oleh karena itu. manajer dapat menggunakan analisis dan data ini untuk merencanakan kegiatan organisasi. Misalnya, jika data terakhir menunjukkan penurunan penjualan untuk wilayah tertentu, maka manajer penjualan dapat memberi saran kepada timnya dan merencanakan beberapa tindakan agar memperbaiki situasi.

  • Identifikasi Masalah Bisnis

Jika beberapa produk yang tidak berkinerja dengan baik, atau beberapa departemen mengalami kerugian yang tidak terduga, dll. Akuntansi manajemen dapat membantu perusahaan mengidentifikasi penyebab yang mendasarinya.

Baca juga: 5 Manfaat Menggunakan Konsultan Pajak, Gunakan Sekarang!

Tujuan Akuntansi Manajemen

Akuntansi manajemen membantu manajer dalam perusahaan membuat keputusan.

Akuntansi manajemen adalah proses mengidentifikasi, menganalisis, menafsirkan dan mengkomunikasikan informasi kepada manajer untuk membantu mencapai tujuan bisnis.

Data yang dikumpulkan mencakup semua bidang akuntansi yang menginformasikan manajemen operasional bisnis yang berkaitan dengan biaya produk atau layanan yang dibeli oleh perusahaan. Akuntan manajemen menggunakan anggaran untuk mengukur rencana operasi bisnis.

Sementara itu, laporan kinerja digunakan untuk mencatat penyimpangan hasil aktual dibandingkan dengan yang dianggarkan.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved