APA SAJA DATA YANG DI INPUT DAN OUTPUT DALAM LAPORAN KEUANGAN

Dalam laporan keuangan, terdapat beberapa data yang diinput dan dioutput untuk memberikan gambaran tentang kondisi keuangan suatu entitas. Berikut adalah beberapa contoh data yang diinput dan output dalam laporan keuangan:

Data yang diinput dalam laporan keuangan:

1. Transaksi Keuangan: Informasi tentang setiap transaksi keuangan yang terjadi, seperti penjualan, pembelian, penggajian karyawan, dan lainnya.
2. Jurnal Umum: Data yang tercatat dalam jurnal umum, termasuk detail transaksi, akun yang terkait, tanggal, dan nominal.
3. Neraca Awal: Data neraca keuangan pada awal periode pelaporan, termasuk aset, kewajiban, dan ekuitas.
4. Catatan Penjelas: Informasi tambahan yang menjelaskan transaksi, kebijakan akuntansi, risiko, dan informasi penting lainnya.

Data yang dioutput dalam laporan keuangan:

1. Neraca Keuangan: Laporan yang menyajikan posisi keuangan entitas pada suatu titik waktu, termasuk aset, kewajiban, dan ekuitas.
2. Laporan Laba Rugi: Laporan yang menyajikan pendapatan, biaya, dan laba atau rugi bersih suatu entitas selama periode waktu tertentu.
3. Laporan Arus Kas: Laporan yang menggambarkan aliran kas masuk dan keluar entitas selama periode waktu tertentu.
4. Laporan Perubahan Ekuitas: Laporan yang mencatat perubahan dalam ekuitas pemilik selama periode waktu tertentu, termasuk investasi modal, laba ditahan, dividen, dan lainnya.
5. Catatan Laporan Keuangan: Informasi tambahan yang menjelaskan metode akuntansi yang digunakan, kebijakan akuntansi, risiko, dan informasi lain yang relevan.

Perlu dicatat bahwa data yang diinput dan dioutput dalam laporan keuangan dapat bervariasi tergantung pada jenis entitas dan persyaratan pelaporan keuangan yang berlaku.