|
<h2 class="wp-block-heading" id="h-apa-itu-digital-accounting">pa itu <em>digital accounting</em>?</h2> <em>Digital accounting </em>adalah proses mengelola, mencatat, dan menganalisis informasi keuangan suatu bisnis dengan memanfaatkan teknologi digital. Ini bukan sekadar soal menggunakan<em> software </em>akuntansi, tapi juga mencakup pemanfaatan berbagai teknologi seperti <em>cloud computing</em>, <em>artificial intelligence</em> (AI), dan <em>big data analytics</em>. Dengan <em>digital accounting</em>, proses akuntansi yang dulunya manual dan memakan waktu kini bisa diotomatisasi. <h2 class="wp-block-heading" id="h-manfaat-digital-accounting-untuk-bisnis">Manfaat <em>digital accounting</em> untuk bisnis</h2>Implementasi akuntansi digital membawa sejumlah manfaat signifikan bagi bisnis, antara lain: <ul class="wp-block-list"><li><strong>Meningkatkan efisiensi</strong>: Proses akuntansi yang dulunya manual dan memakan waktu kini bisa diotomatisasi, sehingga lebih cepat dan mudah.</li><li><strong>Meningkatkan akurasi</strong>: Otomatisasi mengurangi risiko kesalahan manusia dalam pencatatan transaksi.</li><li><strong>Memudahkan akses data</strong>: Data keuangan bisa diakses secara real-time, kapan saja dan di mana saja.</li><li><strong>Mempermudah pengambilan keputusan</strong>: Laporan keuangan yang up-to-date membantu pengambilan keputusan bisnis yang lebih cepat dan tepat.</li><li><strong>Mengurangi biaya operasional</strong>: <em>Digital accounting </em>dapat mengurangi biaya yang terkait dengan penyimpanan dokumen fisik dan tenaga kerja manual.</li><li><strong>Meningkatkan keamanan data</strong>: Sistem akuntansi digital yang baik dilengkapi dengan fitur keamanan untuk melindungi data sensitif dari ancaman siber.</li><li><strong>Mempermudah kolaborasi</strong>: Tim akuntansi dan pihak terkait lainnya dapat mengakses dan berbagi data dengan mudah, meningkatkan kolaborasi dan produktivitas.</li><li><h2 class="wp-block-heading" id="h-teknologi-dalam-digital-accounting">Teknologi dalam digital accounting</h2><em>Digital accounting </em>terus berevolusi, didorong oleh perkembangan teknologi yang pesat. Berikut adalah beberapa tren dan teknologi terkini yang sedang membentuk masa depan akuntansi digital: </li><li><strong><em>Artificial Intelligence</em> (AI) dan <em>Machine Learning </em>(ML)</strong>: AI dan ML memungkinkan otomatisasi tugas-tugas akuntansi yang lebih kompleks, seperti rekonsiliasi bank, klasifikasi transaksi, dan bahkan prediksi keuangan. Teknologi ini juga membantu dalam mendeteksi fraud dan anomali dalam data keuangan.</li><li><strong><em>Cloud computing</em></strong>: <em>Cloud computing</em> memberikan fleksibilitas dan aksesibilitas yang lebih besar terhadap data dan aplikasi akuntansi. Akuntan dapat bekerja dari mana saja dan kapan saja, serta berkolaborasi dengan mudah dengan tim dan klien.</li><li><strong><em>Big data analytics</em></strong><em>: Big data analytics</em> membantu akuntan menggali wawasan berharga dari volume data yang besar. Ini memungkinkan mereka untuk membuat keputusan yang lebih baik, mengidentifikasi tren, dan mengelola risiko dengan lebih efektif.</li><li><strong><em>Mobile accounting</em></strong><em>:</em> Aplikasi akuntansi mobile memungkinkan akuntan untuk mengakses dan mengelola data keuangan dari perangkat seluler mereka. Ini memberikan fleksibilitas dan kenyamanan yang lebih besar, terutama bagi mereka yang sering bepergian atau bekerja di luar kantor.</li></ul><li><h2 class="wp-block-heading" id="h-contoh-penerapan-digital-accounting-dalam-bisnis">Contoh penerapan digital accounting dalam bisnis</h2> Setelah memahami konsep dan manfaat <em>digital accounting</em>, mari kita lihat beberapa contoh konkret penerapannya dalam dunia bisnis: <h3 class="wp-block-heading" id="h-1-otomatisasi-entri-data">1. Otomatisasi entri data</h3><em>Software</em> akuntansi yang dilengkapi dengan teknologi IDP memungkinkan impor data transaksi secara otomatis dari berbagai sumber, seperti bank, kartu kredit, dan sistem penjualan. <a href="https://mekari.com/produk/stream/idp/" id="Blog28979M_article_1_2"><strong><em>Intelligent Document Processing</em></strong></a><a href="https://mekari.com/produk/stream/idp/" id="Blog28979M_article_1_3"><strong> (IDP)</strong></a>: IDP memungkinkan otomatisasi digitalisasi dokumen akuntansi dan ekstraksi data dari berbagai jenis dokumen, seperti faktur, kwitansi, dan laporan keuangan. Hal ini mengurangi kebutuhan akan entri data manual, meningkatkan efisiensi dan akurasi, serta memungkinkan akuntan untuk fokus pada analisis dan interpretasi data.</li>https://mekari.com/blog/digital-accounting-adalah/ |