strong>Direct Cost

em>Direct cost atau biaya langsung adalah biaya yang dapat dibebankan terhadap satuan unit barang atau jasa yang diproduksi. Biaya langsung mencakup beberapa biaya seperti bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung. Akan tetapi, biaya langsung juga dapat mencakup biaya tetap seperti biaya supervisor yang bertanggung jawab terhadap pembuatan sebuah produk.

Biaya ini cenderung mudah dihitung dimana Sahabat Wirausaha hanya perlu menyesuaikan setiap satuan biaya dengan unit produksi yang sudah ada. Dalam akuntansi biaya, proses perhitungan biaya untuk satuan produk disebut sebagai cost tracing dimana kita mencoba melakukan penelusuran biaya terhadap satu satuan produk.

Sebagai contoh, Ibu Rahma adalah seorang penjual jasa catering untuk makan siang di perkantoran. Setiap harinya ia memproduksi 50 unit makan siang yang dikirimkan ke para karyawan di daerah Sudirman. Dalam sehari, Ibu Rahma dapat menghabiskan belanja nasi sejumlah 100 ribu rupiah, sayur sejumlah 100 ribu rupiah dan daging sejumlah 300 ribu rupiah. Beliau juga membayar tenaga kerja per unit dengan harga 3 ribu rupiah.

Selain itu, Ibu Rahma juga membayar seorang kurir untuk mengirimkan catering setiap harinya. Kurir tersebut akan dibayar sebesar 50 ribu rupiah. Apabila Ibu Rahma ingin mengetahui biaya langsungnya, maka ia dapat menjumlahkan seluruh biaya tersebut lalu membaginya dengan jumlah unit yang ia produksi. Apabila dijabarkan maka detail biaya langsung per unit



https://ukmindonesia.id/baca-deskripsi-posts/direct-cost-dan-indirect-cost






















 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved