Mengenal Neraca Percobaan

Neraca percobaan adalah laporan yang berisi perkiraan-perkiraan buku besar serta penjumlahan-penjumlahan debit dan kredit perkiraan-perkiraan tersebut.

Laporan ini dibuat secara berkala, bisa 1 bulan, 2 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan atau 1 tahun.

Neraca percobaan disusun terlebih dahulu sedangkan neraca saldo adalah suatu daftar yang dipergunakan untuk mencatat selisih antara jumlah debit dan kredit yang ada pada neraca percobaan.

Fungsi Neraca Percobaan

Tujuan dibuatnya neraca percobaan adalah untuk mengetahui keseimbangan antara jumlah debit dengan jumlah kredit pada buku besar.

Apabila tidak seimbang antara jumlah debit dengan jumlah kredit pada buku besar, maka ada kesalahan dalam proses pencatatan.

Untuk mengetahui dari mana kesalahan yang ada, maka pertama-tama perlu ditelusuri buku jurnal transaksi umum, baru dapat diketahui kesalahannya.

·         Salah menulis angka, misalnya Rp15.000 ditulis Rp1.500.

·         Salah menulis keterangan/uraian, misalnya membayar ditulis dibayar, Utang/Kewajiban ditulis Piutang/Kewajiban atau sebaliknya.

·         Salah memasukkan transaksi, misalnya seharusnya dimasukkan di sebelah debit, tetapi dimasukkan di sebelah kredit atau sebaliknya.

·         Tidak memasukkan perkiraan pasangannya, misal seharusnya dimasukkan di sebelah debit, tetapi dimasukkan di sebelah kredit atau sebaliknya.

·         Salah memasukkan pada Buku Pembukuan, misal semestinya dimasukkan pada Buku Kas tetapi dimasukkan pada Buku Bank atau sebaliknya.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved