Penjelasan Aset Tidak Berwujud


Dalam kamus, arti istilah "immaterial" diidentifikasi sebagai "immaterial, incorporeal, mental". Dalam kehidupan ekonomi terdapat banyak aset non fisik yang dapat memiliki nilai yang cukup besar. Ini harus ditentukan sesuai dengan hukum dan juga ditunjukkan dalam neraca. Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat menghitung item tak berwujud ini dan saat mengevaluasinya di tahun-tahun berikutnya.

Definisi istilah "aset tidak berwujud" dalam akuntansi

Aset tidak berwujud perusahaan adalah semua aset non-materi atau non-fisik yang digunakan dalam perusahaan dalam jangka panjang. Jika mereka diperoleh dengan pembayaran, mereka harus dikapitalisasi dalam neraca. Ada opsi untuk mengkapitalisasi aset tidak berwujud yang dihasilkan secara internal. Mereka ditampilkan di sisi aset neraca, sebelum nilai material.

Contoh aset tidak berwujud

Struktur neraca sesuai dengan Bagian 266 dari Kode Komersial Jerman (HGB) mengatur aset mana yang harus dilaporkan berdasarkan item I dalam neraca. Ini termasuk:

1. Hak milik industri yang diciptakan sendiri serta hak dan nilai yang serupa

Yang pertama disebutkan di sini adalah paten, model utilitas, merek dagang, dan hak cipta yang telah dibuat di perusahaan itu sendiri.

2. Konsesi yang dibeli, hak milik industri dan hak dan nilai serupa serta lisensi untuk hak dan nilai tersebut

Contoh untuk disebutkan di sini adalah:

·         program komputer dan sistem perangkat lunak

·         Nama Domain dan Opsi Pembelian

·         Hak cipta untuk film, sastra, dan gambar

·         Persetujuan, konsesi dan lisensi

·         Hak Pengiriman dan Emisi

·         Lisensi untuk atlet profesional seperti lisensi pemain sepak bola

·         formulasi eksklusif, persetujuan obat

3. Niat baik

Jika sebuah perusahaan diakuisisi, harga pembelian termasuk biaya tambahan untuk nilai "ideal" bisnis di samping kompensasi untuk nilai buku aset yang diakuisisi. Ini termasuk, misalnya, lokasi yang sangat baik, basis pelanggan yang luas atau karyawan yang sangat berkualitas.

4. Pembayaran di muka dilakukan

Ini mengacu pada uang muka yang berhubungan dengan perolehan barang tidak berwujud, bukan untuk pekerjaan konstruksi, mesin atau aset berwujud lainnya.

Penilaian awal aset tidak berwujud

Seperti aset yang dibeli lainnya, Anda juga mencatat objek tidak berwujud dengan biaya perolehan atau produksinya dalam akuntansi .

Penilaian aset tidak berwujud di tahun-tahun berikutnya

Saat menghitung aset tidak berwujud selama bertahun-tahun penggunaan, Anda harus terlebih dahulu menilai apakah aset tersebut kehilangan nilainya melalui penggunaan, yaitu apakah aset tersebut aus. Hanya dengan demikian biaya akuisisi dapat dihapuskan. Legislator melihat aset-aset ini dapat disusutkan jika masa manfaatnya dibatasi oleh keadaan hukum atau ekonomi.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved