Pengertian, Fungsi, Dan Jenis Rasio Profitabilitas – Dalam bisnis, proses transaksi keuangan memang harus selalu dievaluasi dengan beragam rumus agar nantinya bisa dijadikan alat mengambil keputusan perusahaan selanjutnya. Nah, salah satu alat yang digunakan untuk menilai keefektifan kinerja perusahaan setiap periode akuntansi adalah rasio keuangan.

Rasio keuangan merupakan salah satu alat dalam ilmu manajemen keuangan perusahaan untuk menakar seberapa efektif kinerja yang dilakukan perusahaan pada tiap periode akuntansi. Pada dasarnya rasio keuangan terdiri dari empat buah jenis rasio. Yaitu rasio aktivitas, rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan juga rasio profitabilitas.

Pada artikel yang satu ini, kami akan membahas lebih banyak terkait rasio profitabilitas. Karena jenis rasio yang satu ini digunakan untuk membandingkan kemampuan perusahaan dalam mendapatkan laba / profit daripada penghasilan yang didapatkan. Yuk, baca artikel kami hingga selesai untuk memahami lebih dalam terkait rasio profitabilitas!

Pengertian Rasio Profitabilitas Menurut Ahli

Bagi Anda yang mendalami tentang akuntansi keuangan perusahaan pasti pernah mendengar tentang rasio profitabilitas. Pada umumnya rasio profitabilitas diartikan sebagai rasio yang digunakan untuk membandingkan kemampuan perusahaan untuk menyisihkan laba dari pendapatan. Jenis rasio yang satu ini dengan kata lain digunakan untuk mengukur kemampuan menghasilkan banyak laba dari kegiatan produksi yang dilakukan.

Ada banyak pengertian profitabilitas menurut para ahli. Diantaranya adalah sebagai berikut :
Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba selama periode tertentu, perusahaan dengan kemampuan menghasilkan laba yang baik menunjukkan kinerja perusahaan yang baik sebab profitabilitas sering dijadikan sebagai ukuran untuk menilai kinerja perusahaan. (Riyanto: 2008)

Profitabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan mendapatkan laba melalui semua kemampuan dan sumber daya yang ada seperti kegiatan penjualan, kas, modal, jumlah karyawan, jumlah cabang perusahaan, dan lain sebagainya. (Harahap: 2009)
Profitabilitas merupakan pendapatan bersih dari serangkaian kebijakan dan keputusan. Profitabilitas dapat ditetapkan dengan menghitung berbagai tolak ukur yang relevan. Salah satu tolak ukur tersebut adalah dengan rasio keuangan sebagai salah satu analisis dalam menganalisa kondisi keuangan, hasil operasi dan tingkat profitabilitas suatu perusahaan. (Brigham dan Houston: 2006)

Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dalam periode waktu tertentu. (Munawir, 2004)
Profitabilitas adalah hasil akhir bersih dari berbagai kebijakan dan keputusan manajemen. Rasio ini memberikan gambaran tentang tingkat efektivitas pengelolaan perusahaan. Profitabilitas sering digunakan untuk mengukur efisiensi penggunaan modal dalam suatu perusahaan dengan membandingkan antara laba dan modal yang digunakan dalam operasi. (Sawir: 2009)

Itulah beberapa pengertian rasio profitabilitas menurut para ahli. Bisa dikatakan jika rasio profitabilitas perusahaan merupakan sarana yang sangat penting untuk menilai performa suatu perusahaan tertentu. Hal ini dikarenakan tujuan utama dari bisnis tersebut adalah emmberikan nilai tambah bagi perekonomian, seperti halnya yang di bahas dalam buku Lika-liku Strategi Keuangan Perusahaan: Panduan Praktis Meningkatkan Nilai Perusahaan.

ujuan dan Manfaat Rasio Profitabilitas

Rasio Profitabilitas sangat diperlukan di dunia akuntansi keuangan perusahaan. Anda perlu mengetahui terlebih dahulu tujuan serta manfaat dari rasio profitabilitas ini untuk perusahaan. Berikut ini berbagai tujuan dari penerapan perhitungan rasio profitabilitas :

  • Menghitung pemasukan laba perusahaan pada suatu periode akuntansi
  • Menghitung perkembangan laba yang diperoleh dibandingkan dengan periode akuntansi yang telah lalu
  • Menghitung kemampuan perusahaan untuk mengembangkan modal yang digunakan, baik berasal dari modal pinjaman maupun modal sendiri
  • Menghitung laba bersih yang didapatkan oleh perusahaan setelah dikurangi oleh pajak dengan modal sendiri
  • Menilai posisi laba yang didapatkan oleh perusahaan dengan yang didapatkan pada periode sebelumnya

Itulah berbagai tujuan dari rasio profitabilitas yang penghitungannya dilakukan oleh perusahaan. Berikut ini berbagai manfaat dari kalkulasi rasio profitabilitas :

  • Mengetahui perhitungan laba perusahaan dari suatu periode akuntansi tertentu
  • Mengetahui besarnya perkembangan nilai laba perusahaan dari waktu ke waktu
  • Mengetahui posisi laba perusahaan tahun ini dibandingkan dengan periode akuntansi sebelumnya
  • Mengetahui besarnya laba bersih perusahaan setelah dikurangi dengan pajak
  • Mengetahui seberapa produktif perusahaan tersebut dalam mengolah modal sehingga memperoleh laba serta keuntungan


 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved