>>>>>>>>>>>> Manajemen Persediaan 


 

Manajemen persediaan merupakan sistem-sistem untuk mengelola 

persediaan. Bagaimana barang-barang persediaan dapat diklasifikasikan dan 

seberapa akurat catatan persediaan dapat dijaga. Kemudian, kita akan mengamati 

kontrol persediaan dalam sektor pelayanan. Manajer operasi diseluruh dunia telah 

menyadari bahwa manajemen persediaan yang baik sangatlah penting. Di satu 

sisi, sebuah perusahaan dapat mengurangi biaya dengan mengurangi persediaan. 

Di sisi lain, produksi dapat berhenti dan pelanggan menjadi tidak puas ketika 

sebuah barang tidak tersedia. Tujuan manajemen persediaan adalah menentukan 

keseimbangan antara investasi persediaan dengan pelayanan pelanggan. 


Fungsi Persediaan 

 Persediaan dapat memiliki berbagai fungsi yang dapat menambah 

flexibilitas operasi perusahaan keempat fungsi persediaan adalah sebagai berikut :  

1. Untuk memberikan pilihan barang agar dapat memenuhi 

permintaan pelanggan yang diantisipasi dan memisahkan perusahaan dari 

fluktuasi permintaan . Persediaan seperti ini digunakan secara umum pada 

perusahaan ritel. 

2.

 Untuk memisahkan beberapa tahapan dari proses produksi. 

Contohnya, jika persediaan sebuah perusahaan berfluktuasi, persediaan 

tambahan mungkin diperlukan agar bisa memisahkan proses produksi dari 

pemasok. 

 3. Untuk mengambil keuntungan dari potongan jumlah kerana 

pembelian dalam jumlah besar dapat menurunkan biaya pengiriman 

barang. 

4. Untuk menghindari inflasi dan kenaikan harga. (Heizer & Render 

2014:512) 

 Persediaan memiliki peran yang sangat penting karena persediaan fisik 

banyak melibatkan investasi terbesar. Bila perusahaan menanamkan terlaku 

banyak dananya dalam persediaan, menyebabkan biaya penyimpanan yang 

berlebihan, dan mungkin memiliki “Opportunity Cost” (dana yang dapat 

ditanamkan dalam investasi yang lebih menguntungkan). Sebaliknya, bila 

perusahaan tidak mempunyai persediaan yang cukup, dapat mengakibatkan 

meningkatkan biaya-biaya karena kekurangan bahan. (Wahyudi, 2015). 

 Tujuan dari pengelolaan persediaan adalah untuk menjaga ketersediaan 

barang agar bisa memenuhi kebutuhan pelanggan dan juga untuk efektifitas biaya. 

Secara traditional, perusahaan mengelola level persediaan untuk menjaga 

kebutuhan pelanggan dalam jangka panjang, untuk melindungi pasar terhadap 

beberapa produk dan maupun pesaing.

 Dengan banyaknya pesaing dan tingginya 

diversitas pasar dimana produk baru dan fitur produk baru secara masiv dan terus 

menerus diperkenalkan, dimana ini juga menambah biaya persediaan dari 

cepatnya produk menjadi usang, pada saat yang sama perusahaan secara terus 

menerus menginginkan biaya yang rendah agar dapat menyediakan produk 

dengan harga yang murah. Karna itu persediaan sangat jelas sekali adalah salah 

satu untuk menurunkan biaya perusahaan (Russel & Taylor, 2011:554). 

 

 

 

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved